Minggu, 24 Agustus 2014

NOS_XI_01




Pengertian Sistem Operasi Jaringan

A. DEFINISI:

Sistem Operasi Jaringan adalah sebuah sistem operasi yang ditunjukan untuk menangani jaringan. Umumnya, sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditunjukan untuk melayani pengguna seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer) DNS Service, HTTP Service dan lain sebagaianya.
Sistem operasi jaringan atau sistem operasi komputer yang dipakai sebagai server dalam jaringan komputer hampir mirip dengan sistem operasi komputer stand alone, Bedanya hanya pada sistem operasi jaringan, salah satu komputer harus bertindak sebagai server bagi komputer  yang lainnya. Sistem operasi jaringan disamping berfungsi sebagai untuk mengelola sumber daya dirinya sendiri juga untuk mengelola sumber daya komputer lain yang  terhubung dalam suatu jaringan. Sistem operasi harus di install ke dalam komputer agar dapat berfungsi dengan baik. Dalam installasi sistem operasi jaringan terdapat beberapa mode pilihan yang disediakan yaitu beberapa mode text dan mode grafik.
B. Kebutuhan sistem operasi jaringan

  1. CPU
  2. LAN CARD
  3. RJ-45 DAN TANG KRIMPING
  4. UTP KABLE
  5. TOOL KIT

B.  Kebutuhan Hardware Sistem Operasi Jaringan
     CPU
     LAN Card
     RJ-45 dan Tang Krimping
     UTP Cable
     Tool Kit

C.  Spesifikasi Hardware Sistem Operasi Jaringan

    CPU
    Mother Board : VGA, ROM
    Processor Pentium 4
    Harddisk 80GB
    FAN
    Power Supply 230 watt

D.  Jenis-jenis Sistem Operasi Jaringan

I.  Sistem Operasi Jaringan menurut sifatnya dibagi menjadi dua yaitu :

    Sistem Operasi Jaringan Closed Source yaitu Sistem Operasi Jaringan yang bersifat tertutup, berbayar, dan mudah untuk dikembangkan.
    Sistem Operasi Jaringan Open Source yaitu Sistem Operasi Jaringan yang bersifat terbuka, gratis, dan sulit untuk dikembangkan.